Ice skating merupakan latihan dengan dampak yang lebih rendah dibandingkan bersepeda atau berlari, namun tetap memberikan latihan tubuh secara keseluruhan yang bisa sangat menguras tenaga. Berikut beberapa alasan mengapa ice skating melelahkan.
1. Postur dan Teknik yang Kurang Tepat
Menurut sebagian besar pelatih skating, penyebab utama kelelahan saat bermain skating biasanya berasal dari postur dan teknik yang tidak benar.
Ketika posisi tubuh atau teknik skating tidak dilakukan dengan tepat, gerakan menjadi tidak efisien. Tubuh membutuhkan energi lebih besar untuk mencapai hasil yang sama seperti yang diperoleh oleh skater dengan teknik baik.
Otot pun akan bekerja lebih keras untuk menutupi kekurangan dari teknik yang kurang tepat tersebut, dan akibatnya rasa pegal serta kelelahan akan cepat muncul.
Contohnya, jika tubuh condong dari pinggul bukan dari lutut, posisi menjadi terlalu tegak dan dada terlalu maju ke depan. Hal ini bisa menyebabkan rasa pegal di bagian punggung bawah setelah beberapa waktu bermain.
2. Latihan Terlalu Keras atau Terlalu Intens
Mengapa ice skating melelahkan? Banyak yang mengatakan untuk terus berlatih meskipun tubuh sudah mulai lelah, padahal sebenarnya saat itu tubuh butuh istirahat sejenak atau setidaknya minum air dan makan camilan ringan. Secara alami, jika terus meluncur selama 30 menit tanpa henti, rasa lelah tentu akan datang.
Tubuh manusia tidak dirancang untuk terus bergerak tanpa batas. Bahkan atlet figure skating terbaik dunia pun tetap meluangkan waktu untuk beristirahat, jadi penting juga untuk berhenti ketika tubuh mulai memberi sinyal kelelahan.
Berikan waktu pada otot untuk bersantai dan pulih. Dengan begitu, tubuh tidak akan mudah lelah dibandingkan jika terus bermain tanpa jeda.
3. Tidak Mengisi Energi Sebelum Latihan
Perlu diketahui bahwa penting untuk memastikan perut terisi dengan makanan yang cukup sebelum mulai sesi ice skating.
Kegiatan skating menguras banyak energi dari tubuh. Jika tidak makan terlebih dahulu atau tidak berhenti sejenak untuk mengisi tenaga saat bermain, rasa lelah akan datang lebih cepat dari yang dibayangkan.
Sebaiknya makan terlebih dahulu sebelum berangkat ke arena skating. Namun jika keadaan tidak memungkinkan, bawalah bekal yang mengandung karbohidrat dan protein.
Karbohidrat berfungsi sebagai sumber energi bagi otot, sementara protein membantu memperbaiki otot yang mengalami kelelahan atau kerusakan ringan.
4. Bermain Skating Saat Cuaca Panas
Mengapa ice skating melelahkan? Skating di bawah terik matahari bisa menyebabkan tubuh kehilangan banyak cairan, yang pada akhirnya membuat tubuh terasa lemas, pusing, dan cepat lelah. Secara keseluruhan, latihan di cuaca panas terasa jauh lebih berat dibandingkan saat cuaca normal.
Sangat tidak disarankan bermain skating dalam kondisi cuaca yang terlalu panas. Namun jika terpaksa melakukannya, penting untuk mengetahui cara yang benar agar tetap aman dan tidak membahayakan kesehatan.
5. Badan Terlalu Berat
Tidak ada yang salah dengan memiliki tubuh yang sedikit lebih berat dibandingkan skater lainnya. Namun, jika tubuh yang besar dan berotot mulai mengganggu pergerakan dan membuat cepat lelah, itu menandakan bahwa kondisi fisik mungkin perlu diperbaiki.
Cobalah untuk menggabungkan latihan skating dengan aktivitas lain yang dapat membantu menurunkan berat badan. Setelah beberapa kilo berat badan berkurang, kamu akan merasa lebih ringan dan tidak cepat lelah saat bermain skating.
Itulah alasan mengapa ice skating melelahkan. Meskipun skating termasuk aktivitas dengan dampak rendah, aktivitas ini bisa sangat menguras energi, terutama jika postur dan teknik skating tidak tepat, sepatu yang digunakan terlalu berat, cuaca panas, tidak makan sebelumnya, atau berlatih dengan intensitas terlalu tinggi.
Sebaliknya, jika kamu memperbaiki postur tubuh, makan sebelum berlatih, memakai sepatu yang tidak terlalu berat, menghindari cuaca panas, dan tidak memaksakan diri, maka tidak akan ada kelelahan dan rasa pegal yang berlebihan setelahnya. Semua itu akan membuat sesi skating lebih menyenangkan dan tidak menguras tenaga.